Makna Bendera Negara-Negara Pecahan Uni Soviet



Uni Soviet (U.S.S.R) seperti yang terlihat pada peta. (allcountries.org)

Uni Soviet adalah mantan negara terbesar di dunia yang menjadi rival utama Amerika Serikat (AS) dalam Perang Dingin. Jika AS yang menjadi patron Blok Barat mengusung ideologi liberalisme, maka Uni Soviet selaku pemimpin Blok Timur mengusung ideologi komunisme.

Karena Uni Soviet memiliki wilayah yang sangat luas & mencakup 2 benua di belahan bumi utara, maka bukan hal yang mengherankan kalau ada banyak negara bagian yang menyusun republik raksasa tersebut. Total, ada 15 negara yang memerdekakan diri pasca runtuhnya Uni Soviet di tahun 1991.

Fenomena kemerdekaan masal tersebut lantas diikuti pula dengan pergantian bendera di masing-masing negara. Jika di era Soviet, negara-negara tersebut mengibarkan bendera yang menampilkan warna merah & simbol palu sabit kuning (simbol komunisme), maka sesudah merdeka masing-masing negara mengibarkan bendera baru yang memiliki maknanya sendiri-sendiri.

Apa saja makna yang terkandung di masing-masing bendera? Biarkan artikel ini yang menjawabnya.



ARMENIA

Bendera Armenia.

Negara pecahan Uni Soviet yang terletak di Kaukasus & menjadi negara asal dari leluhur para personil grup band System Of A Down. Bendera negara ini menampilkan warna merah, biru, & jingga yang tersusun secara horizontal.

Warna merah menyimbolkan Dataran Tinggi Armenia & perjuangan rakyat Armenia untuk mempertahankan agama serta kemerdekaannya. Warna biru menyimbolkan kemauan rakyat Armenia untuk hidup damai di bawah langit biru. Warna jingga menyimbolkan sifat rakyat Armenia yang kreatif & suka bekerja keras.



AZERBAIJAN

Bendera Azerbaijan.

Negara pecahan Uni Soviet terbesar di wilayah Kaukasus. Bendera Azerbaijan menampilkan warna biru, merah, & hijau yang tersusun secara horizontal dengan simbol bulan sabit & bintang di tengah-tengahnya.

Desain bendera Azerbaijan sendiri diciptakan oleh tokoh nasionalis Ali bey Huseynzade. Warna biru dalam bendera Azerbaijan menyimbolkan asal-muasal penduduk Azerbaijan yang memiliki kedekatan sosial budaya dengan bangsa Turki.

Warna merah menyimbolkan modernisasi, demokrasi, & keinginan Azerbaijan untuk bisa semaju negara-negara Eropa. Warna hijau & bulan sabit menyimbolkan Islam sebagai agama mayoritas penduduk Azerbaijan.

Ada beberapa penjelasan mengenai simbol bintang bersudut 8 dalam bendera Azerbaijan. Salah satu penjelasan menyatakan kalau bintang menyimbolkan 8 suku bangsa Turki : Azerbaijan / Azeri, Ottoman, Jagata, Tatar, Kazakh, Kipchak, Seljuk, & Turkmen. Penjelasan lain menyatakan kalau bintang menyimbolkan penulisan kata "Azerbaijan" dalam alfabet kuno setempat yang menggunakan 8 huruf.



BELARUS

Bendera Belarus.

Negara pecahan Uni Soviet di Eropa Timur yang tidak memiliki wilayah laut. Bendera Belarus menampilkan warna merah & hijau yang tersusun secara horizontal dengan motif ornamental yang tersusun secara vertikal di sisi kirinya. Warna merah menyimbolkan darah dari para pejuang Belarus. Warna hijau menyimbolkan harapan, musim semi, & hutan di wilayah Belarus. Motif ornamental yang ada di sisi kiri bendera menyimbulkan budaya Belarus & persatuan rakyatnya.



ESTONIA

Bendera Estonia.

Negara pecahan Uni Soviet yang terletak di tepi Laut Baltik dekat Eropa Utara. Bendera Estonia menampilkan motif biru, hitam, & putih yang tersusun secara horizontal. Adalah Serikat Pelajar Estonia yang pertama kali mengibarkan bendera tersebut pada tahun 1881 ketika Estonia masih menjadi bagian dari Kekaisaran Rusia.

Warna biru menyimbolkan langit & kesetiaan rakyat Estonia pada tanah airnya. Warna hitam menyimbolkan tanah & sifat tekun dalam melakukan pekerjaan. Warna putih menyimbolkan kemurnian, kedeserhanaan, & harapan untuk masa depan yang lebih baik.



GEORGIA

Bendera Georgia.

Negara pecahan Uni Soviet di Kaukasus yang terkenal karena menjadi arena dari Perang Ossetia Selatan. Bendera negara ini menampilkan motif putih dengan palang merah besar di tengahnya & beberapa palang merah yang lebih kecil di sisi-sisi diagonalnya.

Motif bendera itu sendiri diambil dari bendera tentara salib (Crusader) di Palestina di mana pemakaian 5 salib menyimbolkan 5 luka Yesus saat disalib. Di luar simbol salib, warna putih dalam bendera Georgia memiliki makna kemurnian & kebijaksanaan, sementara warna merah memiliki makna keberanian & keadilan.

Bendera Georgia dari tahun 1991 hingga 2004.

Georgia juga memiliki bendera nasional berwarna merah dengan motif hitam & putih horizontal di pojok kiri atas. Bendera dengan motif ini diciptakan oleh pelukis Jakob Nikoladze dalam kontes untuk menentukan bendera nasional Georgia.

Pertama kali dikibarkan oleh negara Georgia merdeka pada tahun 1918 - 1921, bendera bermotif serupa kembali digunakan ketika Uni Soviet runtuh & Georgia memperoleh kembali kemerdekaannya. Namun karena bendera tersebut dianggap identik dengan periode kekacauan nasional yang melanda Georgia di akhir abad ke-20, pada tahun 2004 Georgia mengganti benderanya dengan desain seperti yang kita kenal sekarang ini.



KAZAKHSTAN

Bendera Kazakhstan.

Negara pecahan Uni Soviet terbesar kedua sekaligus negara terbesar di dunia yang tidak memiliki wilayah laut. Bendera Kazakhstan menampilkan warna biru dengan motif vertikal di bagian kiri serta gambar matahari & siluet elang di bagian tengahnya.

Warna biru menyimbolkan langit, kesetiaan, & persatuan. Karena mayoritas penduduk Kazakhstan sekarang memiliki kedekatan sosial budaya dengan Turki, warna biru yang notabene merupakan warna khas suku bangsa Turki juga bisa dimaknai sebagai kebanggaan rakyat Kazakhstan akan identitas kesukuannya.

Simbol matahari menyimbolkan kekayaan, kehidupan, & energi. Bagian sinar dari simbol matahari yang sama digambar menyerupai bentuk biji gandum untuk menyimbolkan kemakmuran. Gambar elang yang sedang terbang menyimbolkan keberanian, kebebasan & cita-cita tinggi. Motif vertikal di bagian kiri bendera menyimbolkan budaya khas Kazakhstan.



KIRGIZSTAN / REPUBLIK KIRGIZ

Bendera Kirgizstan.

Negara pecahan Uni Soviet di Asia Tengah yang lokasinya diapit oleh 2 negara raksasa : Cina & Kazakhstan. Bendera negara ini memiliki warna merah dengan motif bulat seperti matahari di bagian tengah bendera.

Warna merah merupakan warna panji-panji milik Manas, tokoh tradisional Kirgizstan yang sukses menaklukkan & menyatukan beragam kelompok suku yang mendiami Kirgizstan. Matahari menyimbolkan cahaya & keabadian. Di bagian tengah simbol matahari terdapat logo menyerupai tanda silang yang aslinya merupakan simbolisasi dari atap yurt, rumah tradisional penduduk nomadik Kirgizstan.



LATVIA

Bendera Latvia.

Negara pecahan Uni Soviet sekaligus satu-satunya negara dari kawasan Baltik yang tim nasionalnya pernah lolos ke turnamen sepak bola Piala Eropa pada tahun 2004. Bendera negara ini memiliki warna merah marun dengan garis putih horizontal di bagian tengahnya. Tidak ada penjelasan yang baku mengenai makna bendera Latvia selain fakta bahwa desain bendera ini sudah dikenal di kawasan Latvia sejak abad ke-13.

Menurut legenda yang dipercaya penduduk Latvia, bendera ini tercipta ketika panglima suku Latvia terluka & para pengikutnya membawanya memakai bendera berwarna putih. Darah dari sang panglima lalu membasahi bendera sehingga terciptalah bendera dengan desain merah-putih-merah yang kemudian digunakan oleh pasukannya untuk memenangkan perang. Di kemudian hari, desain bendera ini dikenal dengan sebutan bendera "Latvia merah".



LITHUANIA

Bendera Lithuania.

Negara pecahan Uni Soviet yang juga merupakan negara penghuni kawasan Baltik selain Estonia & Latvia. Bendera negara ini memiliki desain warna kuning, hijau, & merah yang tersusun secara horizontal.

Warna kuning menyimbolkan cahaya & kemakmuran. Warna hijau menyimbolkan keindahan alam, harapan, & kebebasan. Warna merah menyimbolkan tanah & darah yang tertumpah oleh para pejuang tanah air. Bendera ini pertama kali dikibarkan pada tahun 1918 ketika Lithuania baru saja memerdekakan diri dari Kekaisaran Rusia.



MOLDOVA

Bendera Moldova.

Negara pecahan Uni Soviet yang disebut-sebut sebagai salah satu negara termiskin di Eropa. Bendera negara ini memiliki motif biru, kuning, & merah yang tersusun secara vertikal dengan lambang negara Moldova yang bergambar elang di bagian tengahnya. Kombinasi dari 3 warna tersebut menyimbolkan masa lalu, masa kini, & masa depan.

Bendera dengan motif serupa - minus lambang negara Moldova - juga digunakan oleh Rumania. Karena mayoritas penduduk Moldova berasal dari etnis yang sama dengan Rumania, penggunaan motif bendera ini juga bisa dimaknai sebagai rasa bangga penduduk Moldova akan kedekatan sosial budayanya dengan Rumania.



RUSIA

Bendera Rusia.

Negara pecahan Uni Soviet yang juga merupakan negara terbesar di dunia. Bendara negara ini menampilkan warna putih, biru, & merah yang tersusun secara horizontal. Bendera ini pertama kali muncul pada tahun 1667 saat Rusia masih berbentuk kekaisaran & diperintah oleh Tsar Alexey Mikhailovich. Namun baru pada era pemerintahan Peter yang Agung di tahun 1682, bendera dengan motif ini digunakan secara luas. Ada beberapa teori & penjelasan mengenai makna asli dari bendera yang bersangkutan.

Salah satu teori menyatakan kalau motif putih-biru-merah menyimbolkan kehormatan, kesetiaan, & keberanian. Sementara menurut teori lain, warna putih berarti kebebasan, warna biru menyimbolkan Bunda Maria, & warna merah menyimbolkan negara. Ada pula yang menyatakan kalau motif bendera yang sama menyimbolkan ikatan antara Gereja Orthodoks, kaisar (tsar), & rakyat Rusia.



TAJIKISTAN

Bendera Tajikistan.

Negara pecahan Uni Soviet yang juga merupakan negara terkecil di Asia Tengah. Bendera negara ini menampilkan warna merah, putih, & hijau dengan simbol menyerupai mahkota & 7 bintang yang membentuk busur di bagian tengah bendera.

Menurut Encyclopaedia Britannica, warna merah menyimbolkan kedaulatan, warna putih menyimbolkan kapas selaku komoditas pertanian utama Tajikistan, sementara warna hijau menyimbolkan sektor pertanian itu sendiri. Simbol mahkota & 7 bintang menyimbolkan persatuan rakyat Tajikistan yang terdiri dari beragam profesi & kelas sosial.



TURKMENISTAN

Bendera Turkmenistan.

Negara pecahan Uni Soviet yang merupakan negara asal dari diktator nyentrik Saparmurat Niyazov. Bendera negara ini memiliki warna dasar hijau dengan simbol bulan sabit & bintang di bagian atas dengan motif berbentuk vertikal di bagian kiri bendera.

Warna hijau & bulan sabit menyimbolkan Islam sebagai agama mayoritas penduduk Turkmenistan. Bintang berjumlah 5 & simbol-simbol ornamental di bagian kiri bendera yang juga berjumlah 5 menyimbolkan 5 kelompok suku Turkmenistan. Daun zaitun yang terletak di pojok kiri bawah bendera menyimbolkan sifat rakyat Turkmenistan yang cinta damai.



UKRAINA

Bendera Ukraina.

Negara pecahan Uni Soviet yang pada tahun 2012 lalu menjadi tuan rumah kompetisi Piala Eropa. Bendera negara ini memiliki warna biru & kuning yang tersusun secara horizontal. Bendera dengan kombinasi warna seperti ini awalnya muncul pada tahun 1848 ketika penduduk wilayah Ukraina barat ingin membebaskan wilayahnya dari pengaruh Austria-Hongaria. Bedanya, bendera yang dikibarkan pada waktu menampilkan warna kuning di atas warna biru.

Warna dalam bendera itu sendiri diambil dari lambang kota Lviv yang menampilkan perisai biru & singa kuning. Belakangan, susunan warna dalam bendera dibalik hingga menjadi desain bendera Ukraina seperti yang kita kenal sekarang untuk menyimbolkan padang gandum (kuning) yang terhampar di bawah langit (biru). Sebuah penggambaran mengenai status Ukraina yang pada masa itu memang terkenal sebagai salah satu daerah pertanian paling produktif di Eropa Timur.



UZBEKISTAN

Bendera Uzbekistan.

Negara pecahan Uni Soviet di Asia Tengah yang terkenal sebagai salah satu negara penghasil kapas terbanyak di dunia. Bendera negara ini menampilkan warna biru, putih, & hijau yang tersusun secara horizontal dengan gambar bulan sabit & 12 bintang kecil di pojok kiri atas bendera.

Warna putih menyimbolkan perdamaian. Warna biru menyimbolkan air. Warna hijau menyimbolkan kesuburan. Pada bagian pembatas antar warna bendera, terdapat garis tipis berwarna merah yang menyimbolkan kehidupan.

Gambar bulan sabit menyimbolkan kelahiran Uzbekistan sebagai negara merdeka, namun gambar yang sama juga bisa dimaknai sebagai simbol Islam yang notabene merupakan agama mayoritas rakyat Uzbekistan. Bintang berjumlah 12 menyimbolkan 12 bulan dalam 1 tahun sekaligus mengekspresikan rasa bangga rakyat Uzbekistan akan sejarah masa lalunya yang pernah menjadi pusat astronomi peradaban Muslim.  -  © Rep. Eusosialis Tawon



ARTIKEL TERKAIT

Makna Bendera Negara-Negara Separatis di Bekas Wilayah Uni Soviet
Makna & Sejarah Bendera Uni Soviet



REFERENSI

Akorda. "National symbols".
(www.akorda.kz/en/state_symbols/kazakhstan_flag)

Azerbaijan.com. "About the Flag".
(www.azerbaijans.com/content_426_en.html)

B. Buckmaster & K.A. Hitchins . 2008. "Moldova". Encyclopaedia Britannica, Chicago.

Faustova, M.. 2013. "The Russian flag: 20 years of new history".
(voiceofrussia.com/2013_12_12/The-Russian-flag-20-years-of-new-history-0683/)

Mchedlishvili, D.A.. 2006. "National Flag of Georgia".
(aboutgeorgia.ge/profile/flags.html)

Nutt, M.. "The State - Structure and Symbols".
(estonia.eu/about-estonia/country/the-state--structure-and-symbols.html)

Republic of Moldova. "State Symbols of the Republic of Moldova".
(www.moldova.md/en/simbol/)

Seimas of the Republic of Lithuania. 2007. "The Lithuanian State flag".
(www3.lrs.lt:80/home/w5_viewer/statiniai/seimu_istorija/w5_show-p_r=4056&p_d=49324&p_k=2.html)

Smith,  W.. 2008. "Azerbaijan, flag of". Encyclopaedia Britannica, Chicago.

Smith  W.. 2008. "Tajikistan, flag of". Encyclopaedia Britannica, Chicago.

Smith  W.. 2008. "Ukraine, flag of". Encyclopaedia Britannica, Chicago.

V. Lomantsov, dkk.. "Turkmenistan".
(www.fotw.info/flags/tm.html)

Wikipedia. "Post-Soviet states".
(en.wikipedia.org/wiki/Post-Soviet_states)

World Flags 101. "National Flag of Belarus".
(www.worldflags101.com/b/belarus-flag.aspx)

World Flags 101. "National Flag of Kyrgyzstan".
(worldflags101.com/k/kyrgyzstan-flag.aspx)
  





COBA JUGA HINGGAP KE SINI...



8 komentar:

  1. Ulasan yang sangat bagus. Saya sangat suka blog anda. Kalau boleh koreksi, bendera Turkmenistan seperti yang tertera diatas sejak 2001 sudah tidak digunakan lagi. Bendera Turkmenistan sekarang menggunakan proporsi yang lebih lebar (2:3) dan warna hijau yang lebih cerah. Jarang sekali ada blog yang banyak mengulas sejarah dunia seperti anda. Kalau boleh saran lagi, bisa gak posting tentang sejarah negara Spanyol, khususnya pada era Fransisco Franco dan juga cerita dekolonialisasi Amerika Latin? Thanks

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, bendera Turkmenistan yang sekarang perbedaan panjang & lebarnya tidak terlalu jauh sehingga bentuknya hampir mirip persegi. Tapi karena yang jadi fokus bahasan dalam artikel saya adalah makna motif benderanya, maka gambar yang saya pakai di artikel saya anggap sudah cukup valid untuk mengilustrasikan seperti apa penampakan benderanya.

      Mengenai saran, saya tampung dulu ya. Kalau saya sedang ada waktu & minat, akan saya coba bahas.

      Hapus
  2. aku boleh bertanya tidak? mengapa bendera mayoritas negara slavia (ex rusia, serbia, kroasia) berwarna merah-biru-putih, lalu bendera mayoritas negara arab (ex mesir, suriah, irak) berwarna merah-putih-hitam dan bendera mayoritas negara afrika (ex kamerun, senegal, mali) berwarna merah-kuning-hijau. apakah arti warna tersebut?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Supaya pertanyaan anda bisa dijawab secara singkat, saya tidak akan menjelaskan makna warna-warna pada benderanya. Karena masing-masing negara punya caranya sendiri dalam memaknai warna benderanya masing-masing untuk menunjukkan ciri khas negaranya & menghindari kesan menjiplak. Jadi, saya hanya akan menjelaskan sejarah singkat & alasan kenapa negara-negara yang anda maksud menggunakan bendera demikian.

      Negara-negara Slavia menggunakan bendera warna merah-biru-putih dengan posisi horizontal karena bendera dengan warna macam itu pertama kali dipopulerkan oleh Kekaisaran Rusia, negara Slav terbesar & terkuat yang pernah ada. Jadilah kemudian bendera tersebut dijadikan simbol khas bangsa Slavik oleh negara-negara Slav yang muncul sesudah Rusia.

      Negara-negara Arab menggunakan bendera warna merah-putih-hitam horizontal karena bendera tersebut pertama kali dikibarkan oleh militer Mesir pimpinan Gamal Abdul Nasser saat melakukan kudeta di tahun 1952. Karena Nasser juga memiliki cita-cita menyatukan Arab di bawah 1 pemerintahan, bendera tersebut lalu menjadi simbol persatuan Arab (pan-Arabisme) & motif warnanya diadopsi oleh negara-negara Arab yang lain.

      Negara-negara Afrika Barat menggunakan warna merah-kuning-hijau vertikal karena negara-negara tersebut dulunya adalah jajahan Perancis. Jadilah kemudian mereka meminjam desain dari bendera 3 warna vertikal milik Perancis sebagai desain dasar bendera masing-masing negara. Warna merah-kuning-hijau banyak dipilih karena warna tersebut pernah dipakai oleh Kekaisaran Ethiopia, salah satu negara tertua di dunia & satu-satunya negara di Afrika selain Liberia yang tidak pernah dijajah hingga abad ke-20.

      Hapus
  3. Setuju bgt dengan R-wasp. Semua negara memaknai warna bendera meraka sendiri sesuai kepribadian bangsanya. Warna bendera didunia kebanyakan dipengaruhi oleh negara yg menjajah negara tersebut. Contoh kecil : semua negara jajahan ingris memakai warna merah & putih kebanyakan.

    Sejauh yg saya tau seperti itu.
    Terimakasih


    Blog kamu keren :D

    BalasHapus
  4. Ulasan yg bagus menambah wawasan. Dari 15 negara pecahan soviet, apakah rusia yang paling kuat dan paling mewakili soviet yg dlu ??

    BalasHapus
  5. Usulan buat R.E.T, coba dijelaskan makna bendera negara-negara eks Soviet yg merdeka namun tak diakui secara de jure oleh dunia internasional. Seperti Abkhazia, Ossetia Selatan, Transnistria & Nagormo Karbakah.

    BalasHapus

Diberdayakan oleh Blogger.