Ngengat Kacang Lompat dari Meksiko



Ngengat kacang lompat yang sedang bertengger di atas biji. (Animalparty / wikimedia.org)

Normalnya biji tidak bisa bergerak. Namun di Meksiko sana, ada biji kacang yang bisa bergerak & bahkan melompat-lompat sendiri! Apakah biji tersebut bisa bergerak karena ada makhluk gaib di dalamnya? Bukan, bukan karena itu. Kacang ini bisa bergerak memang karena ada makhluk lain yang hidup di dalamnya. Namun makhluk tersebut sama sekali bukan makhluk gaib.

Jadi makhluk apa yang bisa menyebabkan kacang ini seolah-olah bergerak sendiri? Makhluk tersebut adalah larva dari ngengat spesies Cydia deshaisiana. Karena larva ngengat ini bisa menyebabkan kacang yang ditinggalinya membuat gerakan seperti melompat, ngengat ini pun dikenal dengan sebutan "ngengat kacang lompat" (jumping bean moth).

Kacang lompat ketika sedang bergerak.

Ngengat kacang lompat memiliki tubuh berwarna kelabu dengan bercak-bercak berwarna kehitaman. Sayapnya berjumlah 2 pasang, di mana pasangan sayap belakangnya memiliki warna polos kecokelatan. Dengan rentang sayap hanya sekitar 20 mm, ngengat ini tergolong sebagai serangga yang berukuran kecil.

Sesuai dengan namanya, ngengat kacang lompat habitat aslinya berada di negara Meksiko. Tepatnya di wilayah-wilayah yang ditumbuhi oleh semak belukar dari famili Euphorbiaceae. Namun belakangan persebaran ngengat ini juga meluar keluar Meksiko karena biji-biji yang ditinggali oleh larvanya diekspor ke negara lain untuk dijadikan hewan peliharaan.

Seperti spesies ngengat lainnya, ngengat kacang lompat mengalami metamorfosis sempurna yang berarti ngengat ini menjalani 4 daur hidup berbeda. Keempat daur hidup tersebut adalah telur, ulat, ngengat, & dewasa.

Seusai melakukan perkawinan, betina akan menaruh telurnya di dalam biji tanaman anggota famili Euphorbiaceae. Tujuannya agar larva yang baru menetas dari telur bisa hidup dari memakan daging biji tersebut. Saat berada di dalam biji, larva juga memintal benang untuk merekatkan dirinya dengan dinding biji.

Fase larva inilah yang menjadi asal-usul mengapa ngengat kaca lompat memperoleh nama demikian. Ketika suhu di lingkungannya sedang panas, larva akan menggeliat-geliat sehingga biji yang ditinggalinya berpindah tempat akibat tertarik oleh benang yang terhubung pada tubuh ulat.

Biji berisi larva ngengat. (gardenofeaden.blogspot.com)

Ketika dilihat oleh manusia, biji yang dihuni oleh larva seolah-olah terlihat seperti bergerak-gerak sendiri. Larva ngengat ini sendiri diperkirakan melakukan perilaku tersebut supaya biji yang ditinggalinya bisa menggelinding ke tempat yang lebih teduh & dingin.

Ngengat kacang lompat bisa menjalani fase larva selama 5 bulan karena dalam fase ini pulalah, sang larva bertahan dari musim dingin dengan cara berhibernasi di dalam cangkang biji. Sesudah mencapai ukuran tertentu, larva ngengat akan memasuki fase kepompong sebelum kemudian berubah menjadi ngengat dewasa.

Sebelum berubah menjadi kepompong, larva akan membuat lubang di dinding biji terlebih dahulu supaya lubang tersebut bisa digunakan oleh ngengat dewasa untuk keluar. Ngengat dewasa biasanya baru keluar tepat saat musim penghujan tengah berlangsung karena pada periode tersebut, bunga yang menyediakan nektar makanannya tengah bermekaran.

Tidak seperti fase larva, ngengat dewasa hanya memiliki rentang usia beberapa hari. Dalam rentang usia yang begitu singkat tersebut, ngengat dewasa harus memanfaatkan waktunya sebaik mungkin untuk makan & mengumpulkan tenaga, sebelum kemudian pergi mencari pasangan kawin.  -  © Rep. Eusosialis Tawon



KLASIFIKASI

Filum : Arthropoda
Kelas : Insecta
Ordo : Leipidoptera
Famili : Tortricidae
Genus : Cydia
Spesies : Cydia saltitans



REFERENSI

Kimber, I.. "Jumping Bean Moth Cydia deshaisiana".
(www.ukmoths.org.uk/species/cydia-deshaisiana)

Kramer, T.. "Frequently Asked Questions".
(www.beansthatjump.com/faq.html)

Kramer, T.. "Life Cycle".
(www.beansthatjump.com/life-cycle.html)

T.M. Gilligan & M.E. Epstein. 2014. "Cydia deshaisiana".
(idtools.org/id/leps/tortai/Cydia_deshaisiana.htm)
   





COBA JUGA HINGGAP KE SINI...



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.