Crna Ruka, Kelompok Rahasia yang Memicu Perang Dunia I



Gavrilo Princip (kedua dari kanan), anggota Crna Ruka
yang membunuh pangeran Austria. (Sumber)

Pernah dengar nama Gavrilo Pricip? Harusnya pernah dengar lah, minimal waktu SD atau SMP waktu pelajaran sejarah soal Perang Dunia (kecuali kalau anda suka tidur pas pelajaran sejarah, hehehe). Dialah orang yang membunuh pangeran Austria-Hongaria, Franz Ferdinand, sehingga kemudian meletupkan salah satu konflik terbesar yang pernah dikenal manusia : Perang Dunia I. Artikel kali ini bukan membahas soal si Princip, tapi soal organisasi yang menaungi & mendukung aksi pembunuhan yang dilakukannya : Crna Ruka.

Crna Ruka (Tangan Hitam; Black Hand) adalah suatu organisasi militer rahasia dari Serbia yang bertujuan untuk mendirikan negara Serbia Raya yang bebas dari bayang-bayang Austria-Hongaria. Secara resminya, organisasi ini sendiri memiliki nama "Ujedinjenje ili Smrt" (Persatuan atau Mati). Meskipun hanya merupakan kelompok militer lokal dengan daerah operasi yang terbatas, nama Crna Ruka cukup populer karena organisasi inilah yang mendalangi pembunuhan pangeran Austria, Franz Ferdinand, di mana kematiannya kemudian memicu pecahnya Perang Dunia I.



LATAR BELAKANG & PEMBENTUKAN

Ada 2 versi berbeda mengenai kapan Crna Ruka pertama kali terbentuk. Mayoritas literatur meyakini bahwa Crna Ruka secara resmi terbentuk pada tahun 1911. Namun menurut koresponden hubungan luar negeri Syrus Leo Sulzberger II, Crna Ruka sebenarnya sudah terbentuk sejak tahun 1903 di mana pada tahun itu, Kapten Dragutin Dimitrijevic Apis - pemimpin resmi tertinggi Crna Ruka - mengotaki peristiwa pembunuhan terhadap pasangan Kerajaan Serbia.

Logo dari Crna Ruka. (Sumber)

Secara resmi, Crna Ruka pertama kali terbentuk pada bulan Mei 1911 oleh 10 orang anggota kelompok semi-rahasia Narodna Obrana (Perkumpulan Rahasia; Secret Society). Alasan pendirian Crna Ruka sudah disinggung sebelumnya, yaitu untuk untuk mendirikan negara impian Serbia Raya (Pan-Serbia) & melanjutkan kampanye anti-Austria yang sebelumnya dilakukan oleh Narodna Obrana. Dibandingkan Narodna Obrana, Crna Ruka cenderung lebih radikal & lebih militan karena mereka tidak segan-segan memakai cara kekerasan bila diperlukan.

Sebab lain pendirian Crna Ruka ada kaitannya dengan organisasi para pendiri Crna Ruka sebelumnya, Narodna Obrana. Sebelum mendirikan Crna Ruka, organisasi Narodna Obrana adalah wadah utama mereka untuk mencapai tujuan para simpatisannya. Namun akibat tekanan pemerintah Austria terhadap pemerintah Serbia & adanya keraguan bahwa Rusia - negara yang dekat dengan Serbia saat itu - akan membantu Serbia secara total jika pecah perang antara Serbia dengan Austria, pemerintah Serbia kemudian menekan Narodna Obrana agar menghentikan aktivitas mereka yang berbau anti-Austria.



AKTIVITAS CRNA RUKA

Konflik dengan Pemerintah Serbia

Cukup menarik untuk mengetahui bahwa lepas dari kerahasiaan mereka & masih adanya bayang-bayang Austria atas pemerintahan wilayah Serbia, pemerintah Serbia memiliki relasi yang hangat dengan Crna Ruka sehingga selalu mendapatkan cukup informasi mengenai segala sepak terjang mereka. Hal tersebut tidak lepas karena ada beberapa anggota Crna Ruka yang berada di dalam pemerintahan & mereka juga menjalin hubungan baik dengan orang-orang pemerintahan di luar Crna Ruka.

Relasi hangat tersebut sayangnya tidak berlangsung terus-menerus setelah pada tahun 1914, terjadi perpecahan antara Crna Ruka dengan perdana menteri Nicola Pasic yang dianggap kurang mendukung kampanye Serbia Bersatu yang diperjuangkan Crna Ruka. Selain itu, terjadi benturan kepentingan pula antara anggota pemerintah dari kubu Crna Ruka dengan PM Pasic, salah satunya seputar isu siapa yang bakal memegang kekuasaan atas wilayah Serbia pasca Perang Balkan. Sebagai akibatnya, periode tersebut merupakan salah satu periode paling berdarah & mencekam dalam ranah politik Serbia di mana mereka yang berani menentang Crna Ruka seringkali bakal ditemukan tewas kemudian.


Nicola Pasic. (Sumber)


Pembunuhan Pangeran Austria & Meletusnya Perang Dunia

Masih di tahun yang sama, Apis - pemimpin tertinggi dari Crna Ruka - menyatakan bahwa Crna Ruka perlu membunuh pangeran Austria, Franz Ferdinand. Tujuannya adalah untuk memantik perang antara Austria dengan Serbia & diharapkan ketika perang terjadi, Rusia bakal membantu pihak Serbia sehingga kemudian Serbia bisa melepaskan diri dari pengaruh Austria. Untuk melaksanakan rencananya tersebut, Apis mengirim 7 orang pemuda simpatisan Crna Ruka ke Sarajevo melalui jaringan kereta bawah tanah yang melewati perbatasan Serbia dengan wilayah Bosnia.

Rencana dari Apis sendiri sebenarnya mendapat tentangan dari sejumlah anggota pemerintah Serbia & juga beberapa anggota Crna Ruka yang tidak yakin bahwa Rusia bakal membantu Serbia kalau pecah perang. Apis kemudian menyatakan bahwa ia akan memanggil kembali para simpatisannya yang sudah dikirim ke Sarajevo untuk menjalankan pembunuhan.

Menariknya, ada indikasi bahwa pembatalan rencana pembunuhan tersebut tidak benar-benar dilaksanakan karena pembunuhan tetap terjadi meskipun saat itu masih ada sisa waktu 2 minggu sebelum rencana pembunuhan dilaksanakan. Di lain pihak, mereka yang berada dalam jaringan komunikasi bawah tanah sendiri tidak pernah mengetahui soal perintah pembatalan upaya pembunuhan dari Apis hingga peristiwa pembunuhan terjadi.

Insiden pembunuhan terhadap Pangeran Franz Ferdinand akhirnya terjadi ketika ia ditembak oleh Gavrilo Princip pada tanggal 28 Juni 1914. Usai pembunuhan tersebut, Crna Ruka secara hati-hati menyembunyikan keterlibatan mereka sehingga pihak Austria menganggap pemerintah Serbia bertanggung jawab atas insiden pembunuhan tersebut.

Perang antara Austria dengan Serbia akhirnya benar-benar meletus, namun para anggota Crna Ruka - termasuk Apis - mungkin tidak pernah menyangka bahwa perang yang mereka picu bakal merambat sangat luas hingga akhirnya menjadi Perang Dunia I. Para pemuda yang terlibat dalam pembunuhan di Sarajevo sendiri lalu ditangkap oleh pemerintah Austria-Hungaria, namun hanya satu yang dihukum mati karena tersangka lainnya masih belum cukup umur sehingga mereka hanya dihukum penjara.


Ilustrasi pembunuhan pangeran Franz Ferdinand. (Sumber)


Berakhirnya Riwayat Crna Ruka

Sejak akhir tahun 1916, PM Pasic akhirnya memutuskan untuk membubarkan Crna Ruka. Tahun 1917, beberapa pemimpin Crna Ruka - termasuk Apis - ditangkap & diadili. 3 orang pemimpin Crna Ruka kemudian dihukum penjara seumur hidup, sementara Apis & 3 lainnya dijatuhi hukuman mati & dieksekusi pada tanggal 26 Juni 1917. Di tahun yang sama, pemerintah Serbia juga menyatakan Crna Ruka sebagai organisasi terlarang. Bisa dibilang sejak itulah, kegiatan & riwayat Crna Ruka telah berakhir.

Berakhirnya riwayat Crna Ruka tidak serta-merta mengakhiri perjuangan dari kaum militan Serbia. Beberapa anggota loyal Narodna Obrana mendirikan organisasi baru bernama Bela Ruka (Tangan Putih) yang menerapkan metode kurang lebih sama dengan Crna Ruka semasa masih aktif. Salah satu contoh hasil kerja dari Bela Ruka adalah tewasnya mantan diplomat Yugoslavia untuk Inggris, Vojislav Petrovic. Ada indikasi bahwa pembunuhan tersebut dilakukan untuk menutupi fakta yang sebenarnya seputar Crna Ruka karena saat itu Petrovic tengah mempersiapkan buku yang menyinggung soal Crna Ruka & peristiwa pembunuhan di Sarajevo.



IDEOLOGI & STRUKTUR ORGANISASI

Ideologi dari Crna Ruka kebanyakan seputar nasionalisme pro-Serbia menjurus republikanisme (pro-negara republik merdeka) & radikalisme (pro-aksi kekerasan). Hal tersebut tidak lepas dari fakta bahwa ada anggota pendiri Crna Ruka yang berasal dari kalangan militer & tidak puas akan sikap pemerintahan yang dianggap terlalu lunak (moderat). Aksi-aksi kekerasan yang dilakukan oleh anggota Crna Ruka mencakup penembakan sembunyi-sembunyi, peledakan bom, sabotase, hingga pembunuhan tokoh-tokoh politik yang berseberangan dengan mereka.

Sebagai suatu kelompok rahasia, Crna Ruka memiliki struktur organisasi yang cukup kompleks. Sub-organisasi tertinggi dalam tubuh Crna Ruka adalah suatu badan bernama Komite Eksekutif & komite sentral di Belgrade, ibukota Serbia. Anggota dari Komite Eksekutif terdiri dari 10 orang (kemungkinan para pendiri Crna Ruka itu sendiri) dengan Dragutin Dimitrijevic Apis sebagai pemimpinnya. Di bawahnya adalah komite distrik yang mengurusi aktivitas di areanya masing-masing & bertanggung jawab kepada komite sentral.

Dragutin Dimitrijevic Apis (paling kanan). (Sumber)

Sub-organisasi terendah dalam tubuh Crna Ruka terdiri dari sel-sel kecil yang dikendalikan oleh komite di atasnya (komite distrik). Setiap sel beranggotakan antara 3 - 5 orang & masing-masing anggota sel tidak berhak mengetahui anggota sel lain maupun sosok dengan jabatan lebih tinggi dalam tubuh Crna Ruka untuk menjamin kerahasiaan. Kemungkinan, beberapa anggota Crna Ruka juga menempati posisi-posisi penting dalam tubuh pemerintahan Serbia.

Crna Ruka merekrut banyak anggota, utamanya dari golongan pemuda untuk kemudian ditempa menjadi pemuda militan & idealistik yang setia menjalankan setiap instruksi dari para petinggi Crna Ruka. Beberapa dari mereka juga bahkan diketahui masih berusia di bawah 20 tahun. Mereka yang baru menjadi anggota Crna Ruka diharuskan bersumpah sebagai berikut :

"...di hadapan Tuhan, demi kehormatanku & hidupku, aku akan menjalankan semua misi & perintah tanpa bertanya. Aku bersumpah di hadapan Tuhan, demi kehormatanku & hidupku, bahwa aku akan membawa semua rahasia organisasi ini hingga ke liang kubur bersamaku."

© Rep. Eusosialis Tawon



BIODATA

Nama resmi : Ujedinjenje ili Smrt
Tahun aktif : 1911 - 1917
Area operasi : Austria-Hungaria, Serbia
Ideologi : nasionalisme Serbia



REFERENSI

Novell Open Enterprise Server 2 - The Black Hand
Wikipedia - Black hand
Wikipedia - Causes of World War I







COBA JUGA HINGGAP KE SINI...



3 komentar:

  1. sangat menarik dan sangat terselubung. terimakasih informasinya

    BalasHapus
  2. infonya luar biasa.................

    BalasHapus
  3. Saya sangat kagum

    BalasHapus

Diberdayakan oleh Blogger.