![]() |
(Sumber) |
Jepang dikenal memiliki industri hiburan yang sangat produktif dalam menelurkan karya-karya yang populer di dunia internasional. Selain produktif, industri hiburan Jepang juga dikenal kreatif & sukses mengorbitkan istilah-istilah baru dalam ranah budaya pop. Salah satu contoh istilah tersebut adalah "kaiju", sebutan untuk monster raksasa yang muncul dalam film-film fiksi ilmiah Jepang. Ada beberapa karakter fiktif yang termasuk dalam kaiju di mana salah satu yang paling populer dikenal dengan nama "Godzilla".
Godzilla / Gojira adalah nama dari karakter berbentuk dinosaurus karnivora raksasa berkaki 2 yang memiliki kemampuan untuk menyemburkan napas atomik berdaya rusak tinggi dari mulutnya. Pertama kali muncul dalam film berjudul "Godzilla" pada tahun 1954, Godzilla selanjutnya terus menghiasi layar bioskop Jepang hingga puluhan tahun berikutnya. Popularitas tinggi yang berhasil direngkuh Godzilla pada gilirannya turut melambungkan popularitas film-film bertema kaiju sekaligus menjadikan Godzilla sebagai salah satu ikon hiburan modern Jepang.
SEJARAH (VERSI DUNIA NYATA)
Kreator dari karakter Godzilla adalah Tomoyuki Tanaka, Eiji Tsubaraya, & Ishiro Honda. Ketiganya merupakan staf perusahaan film Toho yang berbasis di Jepang di mana nama yang terakhir menempati posisi sutradara. Salah satu sumber inspirasi utama untuk Godzilla datang dari sejarah Jepang sendiri, tepatnya dari peristiwa jatuhnya bom atom di Hiroshima & Nagasaki. Untuk menyimbolkan bahaya sekaligus kehancuran yang bisa diakibatkan oleh senjata nuklir, sosok Godzilla sebagai monster bertema nuklir pun dibuat. Di luar aspek sejarah, sumber inspirasi lain untuk Godzilla datang dari film-film Hollywood yang juga menampilkan monster raksasa, yaitu "King Kong" & "The Beast from 20,000 Fathoms".
![]() |
Cuplikan dari film "The Beast from 20,000 Fathoms." (Sumber) |
Ketika film perdana Godzilla akhirnya dirilis pada tahun 1954, tiket film tersebut sukses terjual hingga 9,6 juta lembar. Kesuksesan tersebut lantas mendorong Toho untuk membuat film-film lanjutannya di mana dalam film-film tersebut, monster-monster raksasa (kaiju) yang menjadi lawan Godzilla diperkenalkan. Beberapa di antara kaiju tersebut antara lain Anguirus, Ghidorah, Mothra, & lain-lain. Tahun 1962, Godzilla juga sempat dipertemukan dengan karakter gorila raksasa King Kong. Total, ada 28 film buatan Toho yang menampilkan sosok Godzilla di mana film terakhir dirilis pada tahun 2004.
Kesuksesan Godzilla di tanah Jepang lantas mendorong perusahaan hiburan yang berbasis di AS untuk menciptakan Godzilla versi mereka sendiri dengan mengambil lisensi dari Toho. Tahun 1977, untuk pertama kalinya versi AS dari Godzilla muncul lewat media komik terbitan Marvel. Setahun kemudian, film kartun "Godzilla" buatan studio Hannah-Barbera untuk pertama kalinya mengudara. Tahun 1998, versi AS dari Godzilla akhirnya dirilis oleh studio film TriStar dengan disutradarai oleh Roland Emmerich.
![]() |
Godzilla seperti yang muncul dalam film produksi Hollywood keluaran tahun 1998. (Sumber) |
Kecaman bertubi-tubi yang menimpa film Godzilla keluaran tahun 1998 toh tidak membuat Hollywood kapok. Tahun 2014 ini, Hollywood berencana merilis film baru mengenai Godzilla di mana film ini merupakan versi pembuatan ulang (remake) dari film pertama Godzilla versi Jepang. Berdasarkan cuplikan foto & video yang sudah beredar sejauh ini, sosok Godzilla dalam film terbarunya memiliki penampilan yang mirip dengan Godzilla versi Jepang. Namun mengenai apakah film terbaru mengenai Godzilla ini bisa memuaskan fans Godzilla versi Jepang, kita lihat saja saat film tersebut sudah benar-benar dirilis.
SEJARAH (VERSI FIKSI / FILM)
Catatan :
Filmografi Godzilla bisa dibagi ke dalam 3 periode : Godzilla era Showa (1954 - 1975), Godzilla era Heisei (1984 - 1995), & Godzilla era Milenium (1999 - 2004). Selain film pertama pada tahun 1954, alur cerita dalam film-film Godzilla era Heisei & Milenium tidak memiliki kaitan dengan film-film di era Showa. Jadi, selain film perdananya yang dirilis pada tahun 1954, bagian ini tidak akan mengangkat sejarah fiktif Godzilla dari era Showa.
![]() |
Godzilla saat menerjang kabel menara listrik. (Sumber) |
Cerita rakyat mengenai Godzilla sendiri tidak pernah dianggap serius oleh penduduk di era modern hingga pada suatu hari, sang reptil raksasa menampakkan diri & menyerang kapal-kapal nelayan serta pemukiman di tepi pantai. Bermula dari uji coba bom nuklir yang dilakukan oleh militer AS, radiasi dari bom tersebut mengusik Godzilla sekaligus memutasinya menjadi makhluk yang sangat perkasa. Militer sempat dikerahkan untuk menghentikan Godzilla, namun gagal. Sang reptil raksasa baru bisa dilenyapkan berkat sebuah senjata rahasia bernama "Penghancur Oksigen".
Godzilla yang berhasil dibunuh dengan Penghancur Oksigen ternyata hanyalah 1 dari sekian banyak Gojirasaurus yang masih bertahan hidup hingga era modern. Puluhan tahun berlalu, seekor Godzilla baru muncul & kembali meneror penduduk Jepang. Gagal membunuh sang monster raksasa, militer Jepang lalu memancing Godzilla ke kawah gunung berapi dengan memakai tiruan suara unggas & menjebaknya di sana. Namun, Godzilla ternyata berhasil selamat dari panasnya kawah gunung berapi & kembali menampakkan diri beberapa tahun kemudian.
![]() |
Godzilla saat bertarung melawan King Ghidorah. (Sumber) |
KARAKTERISTIK
Godzilla secara garis besar memiliki penampilan menyerupai dinosaurus karnivora raksasa yang berjalan memakai 2 kaki. Tingginya mencapai 100 m. Kepalanya berbentuk bulat dengan leher yang besar & moncong yang agak pendek. Lengannya berukuran sedang dengan telapak tangan berjari 4. Kulitnya tebal & berwarna gelap. Punggungnya memiliki 2 baris sirip yang masing-masingnya berbentuk mahkota tidak beraturan. Ekornya panjang & terjuntai di atas permukaan tanah saat sedang tidak digerakkan.
Godzilla merupakan makhluk amfibi yang berarti Godzilla bisa hidup di darat maupun di dalam air sama baiknya. Ketika berada di darat atau di perairan yang dangkal, Godzilla berjalan memakai kedua kakinya. Namun saat berada di lautan yang dalam, Godzilla berenang memakai ekornya yang panjang & perkasa. Godzilla juga bisa berada di dalam air selama berjam-jam. Tidak diketahui secara pasti apakah Godzilla bisa bertahan begitu lama di air karena Godzilla pada dasarnya memang bisa bernapas di dalam air, atau karena Godzilla bisa menghirup & menyimpan udara dalam jumlah yang amat banyak.
Godzilla merupakan salah satu makhluk terkuat yang pernah ada di bumi (dalam karya-karya fiksi bertema kaiju Toho tentunya). Ukurannya yang sangat besar membuat Godzilla bisa meninggalkan kerusakan parah ke manapun dia melangkah. Kulitnya tebal & hampir tidak bisa ditembus oleh proyektil persenjataan manusia. Tubuhnya bersuhu dingin sehingga bakteri beracun tidak bisa bekerja dalam tubuh Godzilla jika tidak menerima tambahan panas dari luar.
![]() |
Godzilla saat menyemburkan napas atomiknya. (Sumber) |
Bicara soal radiasi, sebagai akibat dari paparan bom nuklir, Godzilla memiliki tubuh yang memancarkan radiasi. Ketika dia melangkah & meninggalkan jejak kaki, jejaknya selalu meninggalkan pancaran radiasi yang bisa dideteksi. Namun, radiasi yang dipancarkan Godzilla dianggap tidak mematikan karena manusia & hewan yang pernah berada di dekat Godzilla maupun jejak kakinya tidak pernah mengalami mutasi parah. Godzilla juga memiliki ketertarikan akan benda-benda beradiasi tinggi (misalnya reaktor nuklir) & memiliki kecenderungan untuk menuju reaktor nuklir terdekat setiap kali menampakkan diri supaya bisa memperkuat dirinya sendiri. - © Rep. Eusosialis Tawon
REFERENSI
Big Dave's Warped Space - All About the Big Lizard...
The History Vortex - Struggling With Godzilla
Wikipedia - Godzilla (1954 film)
Wikipedia - Godzilla (franchise)
Wikipedia - The Beast from 20,000 Fathoms
Wikizilla - Godzilla
Film-film yang menampilkan Godzilla.
COBA JUGA HINGGAP KE SINI...

wah serem juga ya kalo godzilla itu benar-benar ada
BalasHapusGodzilla in our country must be very frightening for citizens
Hapuskalo dari bentuk sih, lebih 'alami' yg versi hollywood, lebih reptil..
BalasHapusbahas versi kartunnya juga dong :D godzilla the series
Aku suka versi jepang karena inget waktu kecil dulu weekend pasti ada stasiun tv yang muter film gojira
BalasHapusDulu paling sering nonton ginian di antv. Waktu tk.... ckckck
BalasHapusWih lebih rame versi jepang nya nih, apalagi versus monster godzilla luar angkasa nya tuh
BalasHapusSebenarnya suka yg versi 1998 krn lincah tp kok gak bisa ngeluarin nafas atomik ya...dan kurang gedhe...coba yg versi 2014 agak lincah dikit mungkin seru juga bertarungnya
BalasHapusGodzilla 98 cuma ngeluarin api
HapusSaya lebih suka Godzilla yg versi 2004,2007,dan 2014
BalasHapusSebenarnya tentang Gojirasaurus itu kayaknya bohongan karena blom di temukan fosilnga. Tai thx aja utk info nya
BalasHapusmin udah nonton godzilla the king of monster belum? seruh loh! btw makasi yah udah membagi info nya min :)
BalasHapusthangks yah min udah membagi info nya :) tw mimin udah nonton godzilla 2 the king of monster belum? seruh loh sekali lagi makasih yah min sangat bermanfaat kok ;)
BalasHapus