Makna Bendera Negara-Negara Asia Selatan



Tentara India & Pakistan yang sedang mengerek bendera nasionalnya masing-masing. (Behrouz Mehri / dw.com)

Asia Selatan - sesuai namanya - adalah sebutan untuk wilayah di Asia bagian selatan. Tepatnya di daerah Subkontinen India & sekitarnya. Selama berabad-abad, daerah Asia Selatan termasuk dalam jalur perdagangan laut yang strategis karena lokasinya yang terletak di antara Asia Barat & Asia Timur serta daerah kaya rempah-rempah di Kepulauan Indonesia. Kalau di masa kini, Asia Selatan dikenal sebagai salah satu daerah yang paling padat penduduknya di dunia.

Ada 8 negara berdaulat yang menyusun Asia Selatan. Kedelapan negara tersebut adalah Afganistan, Bangladesh, Bhutan, India, Maladewa, Nepal, Pakistan, & Sri Lanka. Jika Maladewa & Sri Lanka tidak memiliki batas darat karena wilayah daratnya dikelilingi oleh lautan, maka Afganistan, Bhutan, & Nepal mengalami kondisi yang sebaliknya karena wilayahnya jauh dari laut.

Sebagai negara berdaulat dengan ciri khasnya sendiri-sendiri, negara-negara Asia Selatan juga memiliki bendera nasionalnya masing-masing. Dan artikel kali ini akan membahas makna spesifik dari bendera masing-masing negara.



AFGANISTAN

Bendera Afganistan hingga bulan Agustus 2021.

Negara Asia Selatan yang dilanda perang berkepanjangan hingga sekarang. Bendera Afganistan menampilkan motif hitam, merah, & hijau yang tersusun secara vertikal. Di bagian tengah bendera terdapat simbol berwarna putih yang aslinya merupakan lambang negara Afganistan & menampilkan atribut-atribut bernuansa Islam - agama mayoritas penduduk Afganistan - seperti masjid & kalimat syahadat.

Warna hitam melambangkan masa lalu Afganistan yang kelam. Warna merah melambangkan darah para pejuang yang gugur. Sementara warna hijau melambangkan harapan agar Afganistan bisa menjadi negara yang makmur.

Bendera ini digunakan oleh Republik Islam Afganistan, rezim yang terbentuk pasca invasi pasukan koalisi pimpinan AS ke Afganistan pada tahun 2001. Menyusul keberhasilan Taliban menaklukkan ibukota Kabul pada pertengahan Agustus 2021, Republik Islam Afganistan pun mengalami keruntuhan sehingga bendera ini tidak lagi diakui sebagai bendera resmi negara Afganistan.

Bendera Taliban yang sejak bulan Agustus 2021 menjadi bendera Afganistan.

Pasca runtuhnya Republik Islam Afganistan, bendera lama Afganistan beramai-ramai diturunkan & diganti dengan bendera Taliban. Bendera inilah yang sekarang menjadi bendera negara Afganistan. Bendera Taliban menampilkan warna latar belakang putih dengan tulisan Arab berwarna hitam di tengah-tengahnya.

Tulisan Arab tersebut adalah kalimat syahadat, kalimat yang menunjukkan pandangan keimanan dalam agama Islam. Alasan kenapa ada kalimat syahadat dalam bendera Taliban adalah karena Taliban merupakan kelompok yang mengusung ideologi Islam. Jadi dengan menyertakan kalimat syahdat dalam benderanya, Taliban secara tidak langsung ingin menyatakan kalau mereka berjuang demi tegaknya agama.

Tidak diketahui mengapa warna putih yang digunakan sebagai warna dasar bendera ini. Namun warna tersebut diduga digunakan karena dalam agama Islam, warna putih menyimbolkan kebersihan & kesucian. Warna putih juga merupakan warna yang pernah digunakan oleh Kekhalifahan Umayyah. Jika disambungkan dengan kalimat syahadat yang ada pada bendera, maka Taliban secara tidak langsung ingin menyatakan bahwa perjuangan mereka memiliki tujuan yang suci.



BANGLADESH

Bendera Bangladesh.

Negara termuda di Asia Selatan yang baru memperoleh kemerdekaannya pada tahun 1971. Bendera Bangladesh memiliki warna latar belakang hijau dengan lingkaran merah di bagian tengahnya. Warna hijau menyimbolkan kemakmuran walaupun warna hijau juga bisa dimaknai sebagai Islam selaku agama mayoritas rakyat Bangladesh. Lingkaran menyimbolkan matahari terbit & harapan, sementara warna merah di lingkaran yang sama menyimbolkan darah para pejuang kemerdekaan.



BHUTAN

Bendera Bhutan.

Satu-satunya negara Asia Selatan yang memiliki bentuk pemerintahan kerajaan. Bendera Bhutan menampilkan gambar ular naga berwarna putih dengan latar belakang berwarna kuning gelap & merah dengan garis batas diagonal. Naga menyimbolkan suara petir yang terdengar bergema akibat kondisi geografis Bhutan yang bergunung-gunung.

Di bagian kaki naga terdapat batu permata yang melambangkan kemakmuran & kesempurnaan. Warna putih pada naga menyimbolkan kemurnian & kesetiaan rakyat Bhutan terhadap negaranya. Warna kuning menyimbolkan kerajaan, sementara warna merah menyimbolkan agama Buddha yang tidak lain merupakan agama mayoritas rakyat Bhutan.



INDIA

Bendera India.

Negara terbesar & terbanyak penduduknya di Asia Selatan. Bendera India menampilkan warna jingga, putih, & hijau yang tersusun secara horizontal. Di bagian tengah bidang berwarna putih terdapat simbol lingkaran bergaris-garis.

Simbol lingkaran tersebut adalah "dharma cakra", simbol yang banyak ditemukan pada pilar-pilar bangunan Kekaisaran Maurya, kerajaan raksasa yang pernah berdiri di India beberapa abad sebelum Masehi. Warna jingga menyimbolkan keberanian & pengorbanan, warna putih menyimbolkan perdamaian & kebenaran, sementara warna hijau menyimbolkan sifat ksatria & keyakinan.



MALADEWA

Bendera Maladewa.

Negara Asia Selatan yang berwujud gugus kepulauan kecil. Bendera Maladewa / Maldives menampilkan warna latar belakang merah dengan motif persegi panjang hijau dengan bulan sabit putih di bagian tengahnya. Warna merah menyimbolkan darah para pejuang. Warna hijau & bulan sabit putih menyimbolkan kemakmuran & perdamaian. Dari aspek kultural, warna hijau & bulan sabit juga menyimbolkan Islam, agama mayoritas rakyat Maladewa.



NEPAL

Bendera Nepal.

Negara yang menjadi lokasi dari Gunung Everest, gunung tertinggi di dunia. Bendera Nepal sangat mudah dikenali karena tidak seperti negara-negara lain yang benderanya berbentuk persegi panjang, bendera Nepal justru berbentuk segitiga ganda yang tersusun secara vertikal.

Bendera yang sama memiliki warna latar belakang merah dengan tepi berwarna biru. Makna dari kedua warna tersebut tidak jelas, namun warna-warna yang bersangkutan adalah warna yang lazim digunakan dalam perabotan tradisional rakyat Nepal.

Bendera bagian atas menampilkan simbol matahari & bulan sabit putih yang berhimpitan, sementara bendera bagian bawah menampilkan simbol matahari putih bersudut 12. Penggunaan simbol bulan & matahari menyimbolkan harapan agar Nepal bisa berumur panjang layaknya benda-benda langit tadi. Penggunaan simbol-simbol tadi juga menyimbolkan dinasti-dinasti yang pernah bertahta di Nepal.



PAKISTAN

Bendera Pakistan.

Negara Asia Selatan yang juga merupakan negara dengan jumlah penganut Islam terbanyak di kawasan setempat. Bendera Pakistan menampilkan warna latar belakang putih & hijau yang tersusun secara vertikal, dengan tambahan simbol bulan sabit & bintang berwarna putih di bidang hijau. Simbol bulan sabit menyimbolkan kemajuan, sementara bintang menyimbolkan pengetahuan.

Warna latar belakang hijau menyimbolkan kemakmuran, sementara warna putih menyimbolkan keberagaman rakyat Pakistan. Jika ditinjau dari aspek kultural, penggunaan bendera bermotif demikian tidak lepas dari fakta kalau Pakistan adalah negara berpenduduk mayoritas Islam, mengingat simbol & warna-warna tadi lazim digunakan oleh dinasti-dinasti Muslim.



SRI LANKA

Bendera Sri Lanka.

Negara Asia Selatan yang di masa silam dikenal dengan nama "Ceylon". Bendera Sri Lanka memiliki warna latar belakang kuning. Di bagian kiri terdapat motif persegi panjang vertikal berwarna hijau & jingga. Sementara di bagian tengah hingga kanan terdapat motif persegi panjang dengan gambar singa yang memegang pedang & 4 helai daun tanaman Bodhi di bagian sudut-sudutnya.

Gambar singa terinspirasi dari legenda kalau Sri Lanka didirikan oleh bangsawan yang datang dari Sinhapura (Kota Singa), India. Daun Bodhi menyimbolkan agama Buddha karena menurut kepercayaan para penganutnya, Sidharta Gautama memperoleh pencerahan ketika sedang bertapa di bawah pohon Bodhi. Warna hijau & jingga secara berturut-turut menyimbolkan agama Islam & Hindu, 2 agama minoritas Sri Lanka.  -  © Rep. Eusosialis Tawon

* Artikel ini terakhir diperbarui pada tanggal 24 Agustus 2021.



REFERENSI

Arabic Without Walls. 2004. "Arab Flags: Colors and Symbols".
(arabicwithoutwalls.ucdavis.edu/chapter13/didyouknow.html)

Faiez, R.. 2021. "Taliban flag flies again over key Afghan city of Kunduz".
(www.smh.com.au/world/asia/the-taliban-overrun-kunduz-third-provincial-capital-in-three-days-20210808-p58gyg.html)

Gana Islamika. 2020. "Warna-Warna dalam Alquran dan Tradisi Islam (3): Putih dan Hijau".
(ganaislamika.com/warna-warna-dalam-alquran-dan-tradisi-islam-3-putih-dan-hijau/)

Smith, W.. 2008. "Afghanistan, flag of." Encyclopaedia Britannica, Chicago, AS.

Smith, W.. 2008. "Bangladesh, flag of." Encyclopaedia Britannica, Chicago, AS.

Smith, W.. 2008. "Bhutan, flag of." Encyclopaedia Britannica, Chicago, AS.

Smith, W.. 2008. "India, flag of." Encyclopaedia Britannica, Chicago, AS.

Smith, W.. 2008. "Maldives, flag of." Encyclopaedia Britannica, Chicago, AS.

Smith, W.. 2008. "Nepal, flag of." Encyclopaedia Britannica, Chicago, AS.

Smith, W.. 2008. "Pakistan, flag of." Encyclopaedia Britannica, Chicago, AS.

Smith, W.. 2008. "Sri Lanka, flag of." Encyclopaedia Britannica, Chicago, AS.

 





COBA JUGA HINGGAP KE SINI...



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.