Crystal Palace, atau lengkapnya Crystal Palace Football Club (CPFC), adalah satu dari sekian banyak klub sepak bola yang berasal dari London. Jika dibandingkan dengan klub-klub sepak bola London lainnya seperti Arsenal, Chelsea, atau Tottenham, Crystal Palace memang bisa dibilang masih kalah terkenal. Pasalnya selama berpartisipasi di Liga Premier Inggris, Crystal Palace lebih dikenal sebagai klub yang lebih sering berjibaku di papan tengah & papan bawah klasemen.

Peta lokasi London, markas klub Crystal Palace. (wikipedia.org)

Namun hal tersebut tidak lantas menjadikan Crystal Palace sebagai klub yang lemah & pantas dipandang sebelah mata. Pasalnya dalam rentang waktu 10 tahun terakhir saja, Crystal Palace pernah 2 kali memasuki babak final Piala FA. Tepatnya pada tahun 2016 dan 2025. Dalam perhelatan Piala FA musim 2024/25, Crystal Palace bahkan berhasil keluar sebagai juara usai mengalahkan tim kuat Manchester City.

Crystal Palace memiliki nama yang unik karena jika namanya diterjemahkan, nama klub ini memiliki arti "Istana Kristal". Usut punya usut, ternyata ada alasan tersendiri kenapa Crystal Palace diberi nama demikian. Dan nama unik yang dimiliki oleh Crystal Palace tersebut lantas turut tercermin pada logo yang digunakannya.



MAKNA LOGO

Logo Crystal Palace menampilkan sosok elang berwarna biru & putih yang sedang merentangkan sayapnya sambil menundukkan kepalanya. Elang tersebut nampak sedang bertengger di atas gambar bola berwarna merah.

Crystal Palace sudah menggunakan elang dalam logo klubnya sejak dekade 1970-an. Berkat keberadaan gambar elang inilah, Crystal Palace pun memiliki nama julukan "Kawanan Elang" (The Eagles).

Gambar elang dalam logo Crystal Palace.

Crystal Palace menggunakan elang pada logo klubnya berkat usulan dari Malcolm Allison, pelatih Crystal Palace yang pertama kali dikontrak pada tahun 1973. Saat Allison menjadi pelatih baru Palace, klub tersebut sedang berada dalam kondisi suram & terancam degradasi. Namun saat Allison mulai pekerjaannya, ia gagal memperbaiki kinerja Palace & klub itu pun harus mengalami degradasi di akhir musim.

Untuk mengubah peruntungan Crystal Palace, Allison lantas meminta supaya gambar elang ditambahkan pada logo Crystal Palace. Alison berharap sesudah mengadopsi logo baru, Crystal Palace nantinya bisa bangkit kembali layaknya burung phoenix yang bangkit dari api. Jadi, logo elang tersebut dimaksudkan untuk menyimbolkan semangat kebangkitan.

Selain mengganti logo, Allison juga mengganti warna seragam klub Crystal Palace. Jika awalnya Palace menggunakan warna putih & merah anggur sebagai warna seragam klubnya, maka sejak era Allison Crystal Palace kini mengganti seragam klubnya menjadi berwarna merah & biru. Itulah sebabnya warna merah & biru kini dapat dijumpai pada gambar bola & elang di logo Crystal Palace.

Sejak tahun 1973, Crystal Palace menggunakan seragam dengan warna utama merah & biru. (Getty / independent.co.uk)

Sebelum tahun 1973, Crystal Palace menggunakan seragam dengan kombinasi warna putih, merah anggur, & biru muda. (beyondthelastman.com)

Allison diyakini mengganti warna seragam Crystal Palace menjadi merah & biru karena terinspirasi oleh warna seragam klub elit asal Spanyol, Barcelona. Selain bertujuan memberikan suasana baru, alasan lain kenapa Crystal Palace mengadopsi warna merah & biru adalah karena warna tersebut jarang digunakan oleh klub-klub di Inggris, sehingga Crystal Palace bisa sering-sering menggunakan seragam dengan warna utamanya saat bertanding.

Di bagian kaki elang, terdapat gambar bola yang berwarna merah. Gambar bola tersebut dimaksudkan untuk menyimbolkan status Crystal Palace sebagai klub sepak bola. Bola tersebut motifnya nampak mirip dengan bola voli karena di masa lampau, pola jahitan pada bola sepak memang terlihat seperti itu.

Gambar bola sepak pada logo klub Crystal Palace.

Foto bola sepak dari tahun 1966. (artsandculture.google.com)

Di bagian sekeliling bola, terdapat gambar bangunan panjang dengan menara di ujung kiri & kanannya. Gambar bangunan tersebut adalah Crystal Palace, bangunan yang dulu benar-benar pernah ada di kota London.

Saat masih berdiri, Crystal Palace adalah bangunan megah yang digunakan untuk menggelar acara-acara pameran resmi berskala internasional. Bangunan tersebut diberi nama "Crystal Palace" (Istana Kristal) karena seluruh dinding bangunan ini terbuat dari kaca / kristal.

Lukisan yang mengilustrasikan bagian dalam bangunan Crystal Palace. (britannica.com)

Lantas, apa hubungan bangunan Crystal Palace dengan klub Crystal Palace? Jawabannya adalah karena saat baru berdiri, klub Crystal Palace menggunakan lapangan sepak bola yang terletak di dekat bangunan Crystal Palace sebagai stadion kandangnya.

Lukisan mengenai pertandingan babak final Piala FA 1904 di lapangan Crystal Palace Park. Bangunan Crystal Palace nampak berdiri di kejauhan. (vice.com)

Status lapangan Crystal Palace / Crystal Palace Park sebagai kandang klub Crystal Palace tidak bertahan lama setelah pada tahun 1924, klub Crystal Palace pindah ke stadion Selhurst Park. Di lain pihak, bangunan Crystal Palace sendiri harus bernasib naas setelah bangunan tersebut dilanda kebakaran hebat pada tahun 1936.

Kebakaran tersebut menyebabkan bangunan Crystal Palace mengalami kehancuran & tidak dapat dijumpai lagi di masa kini. Meskipun begitu, keberadaan klub Crystal Palace beserta gambar bangunan Crystal Palace di logo klub yang bersangkutan menyebabkan bangunan Crystal Palace akan selalu diingat oleh khalayak.

Di bagian bawah logo klub, terdapat gambar pita berwarna biru & bergaris tepi merah. Di dalam pita, terdapat tulisan "Crystal Palace" yang berwarna putih. Kemudian di atas tulisan "Crystal Palace", terdapat tulisan kecil "1861".

Bagian logo Crystal Palace yang menampilkan nama & tahun berdiri klub.

Tulisan "Crystal Palace" menunjukkan nama klub pemilik logo ini. Sementara tulisan "1861" menunjukkan tahun berdirinya klub ini. Warna merah, biru, & putih menyimbolkan warna-warna yang digunakan oleh klub ini dalam seragam klubnya.

SEJARAH LOGO

Terlambat Mengadopsi Logo Klub

Meskipun sudah berdiri sejak tahun 1861, baru pada tahun 1935 Crystal Palace memiliki logonya sendiri. Logo Crystal Palace di tahun tersebut terdiri dari huruf C, P, F, & C yang ditata sedemikian rupa supaya nampak seperti segi empat.

Huruf "CPFC" yang digunakan pada logo ini diambil dari huruf depan nama lengkap klub yang bersangkutan : "Crystal Palace Football Club" (Klub Sepak Bola Crystal Palace). Huruf tersebut ditulis dengan warna biru muda supaya mudah dilihat pada baju seragam Crystal Palace yang warna utamanya adalah merah anggur.

Logo klub Crystal Palace dari tahun 1935 hingga 1955.

Tahun 1955, untuk pertama kalinya Crystal Palace menyertakan gambar bangunan Crystal Palace dalam logo klubnya. Logo Crystal Palace sejak tahun ini menampilkan gambar ilustrasi hitam putih sederhana dari bangunan Crystal Palace.

Di bagian tengah gambar bangunan, terdapat gambar tameng dengan bidang berwarna merah anggur, hitam, & biru muda yang dipasang secara diagonal. Warna-warna tersebut ditambahkan karena pada masa itu, Crystal Palace memang menggunakan warna merah, biru muda, hitam, & putih dalam seragam klubnya.

Logo Crystal Palace dari tahun 1955 hingga 1960-an.

Di bagian bawah logo, terdapat gambar pita putih dengan tulisan "Crystal Palace F.C." yang berwarna hitam. Tulisan tersebut menunjukkan Crystal Palace sebagai klub pemilik logo ini.

Tahun 1960-an, Crystal Palace kembali mengganti logo klubnya. Logo ini mirip dengan logo Crystal Palace sebelum ini, namun dengan gambar bangunan & pita yang nampak lebih panjang, serta garis tepi pita yang berwarna keemasan. Warna merah & biru tua yang tadinya ada pada tameng sekarang juga tidak dapat dijumpai lagi.

Logo Crystal Palace pada tahun 1960-an.

Tahun 1964, Crystal Palace menggunakan logo baru yang bentuknya nampak seperti setengah oval dengan bidang vertikal yang berwarna biru, putih, & merah. Penampakan logo ini bakal mengingatkan kita akan bendera Perancis yang kebetulan juga menggunakan komposisi warna serupa.

Logo Crystal Palace pada tahun 1964 hingga tahun 1974.

Logo Crystal Palace yang satu ini digunakan sebagai logo resmi klub hingga tahun 1974. Namun sejak tahun 1967, logo ini tidak lagi muncul pada baju seragam klub kendati logo yang sama masih muncul dalam selebaran-selebaran resmi Crystal Palace.

Tahun 1967, Crystal Palace beralih ke logo yang lebih sederhana. Logo Crystal Palace yang satu ini menampilkan tulisan "Crystal Palace" berwarna kuning yang ditulis dengan huruf sambung. Tulisan dalam logo yang sama ditampilkan dalam format 2 baris & miring dari arah kiri bawah ke kanan atas. Bagian latar logo menggunakan warna merah anggur supaya menyatu dengan warna seragam pemain.

Logo Crystal Palace dari tahun 1967 hingga 1972.

Tahun 1972, Crystal Palace kembali mengadopsi logo dengan format yang lebih rumit. Kali ini logo Crystal Palace terlihat seperti lingkaran cincin hitam dengan tulisan "The Glaziers" di bagian atas & "Crystal Palace F.C." di bagian bawah.

Nama "The Glaziers" (Para Pengrajin Kaca) digunakan karena saat masih berdiri, bangunan Crystal Palace terkenal dengan dindingnya yang terbuat dari kaca. Pada masa itu, klub Crystal Palace kebetulan memang dikenal dengan julukan "The Glaziers".

Logo Crystal Palace pada tahun 1972 hingga 1973.

Di bagian dalam logo Crystal Palace yang satu ini, terdapat huruf C & P berwarna biru muda yang dirangkai sedemikian rupa supaya kedua huruf tersebut saling berkaitan & terlihat menyerupai lingkaran. Huruf C & P menyimbolkan huruf depan dari klub Crystal Palace, sementara warna biru muda nampaknya digunakan karena warna tersebut merupakan salah satu warna utama seragam klub ini.


Lahirnya Elang di Istana Kristal

Tahun 1973 merupakan salah satu tahun terpenting dalam perjalanan sejarah identitas klub. Pasalnya di tahun inilah, untuk pertama kalinya Crystal Palace menggunakan gambar elang di logonya. Di tahun yang sama, Crystal Palace juga mulai menggunakan warna merah & biru sebagai warna seragam utama klubnya.

Logo Crystal Palace sejak tahun ini menampilkan gambar elang putih dengan bola sepak berwarna putih di bagian cakarnya. Gambar elang digunakan sebagai harapan supaya Crystal Palace bisa bangkit & berprestasi sebaik mungkin layaknya burung elang yang terbang bebas. Sementara bola sepak menunjukkan status Crystal Palace sebagai klub sepak bola.

Logo Crystal Palace pada tahun 1973 hingga 1987.

Di bagian latar elang, terdapat bidang berwarna merah. Di sekeliling bidang merah tadi, terdapat bidang cincin besar berwarna putih & tulisan "Crystal Palace Football Club" yang berwarna biru. Tulisan tersebut menunjukkan klub pemilik logo, sementara warna biru, merah, & putih menunjukkan warna utama seragam klub ini.

Memasuki tahun 1987, Crystal Palace mengadopsi logo baru yang wujudnya sangat mirip dengan logo klub yang sekarang. Logo Crystal Palace yang satu ini menampilkan gambar elang berwarna biru yang sedang bertengger di atas bola yang juga berwarna biru. 

Logo Crystal Palace pada tahun 1987 hingga 1994.

Di bawah gambar elang, terdapat gambar miniatur bangunan Crystal Palace yang berwarna biru terang. Kemudian di tengah-tengah gambar bangunan, terdapat 2 bidang busur berwarna merah dengan tulisan putih "Crystal Palace F.C".

Penggunaan logo baru ini dimaksudkan supaya Crystal Palace bisa menunjukkan asal-usul klubnya tanpa membuang unsur elang dari logo klub. Kebetulan sejak menyisipkan gambar elang pada logo klub, Crystal Palace menjadi lebih dikenal dengan julukan "The Eagles" (Kawanan Elang).

Tahun 1994, Crystal Palace lagi-lagi mengganti logo klubnya. Logo ini mirip dengan logo terdahulu Crystal Palace. Bedanya, elang pada logo baru ini tidak lagi terlihat menunduk, namun terlihat membusungkan dada sambil menengok ke arah kanan.

Logo Crystal Palace pada tahun 1994 hingga 2013.

Gambar elang & bangunan Crystal Palace pada logo ini sekarang juga menggunakan kombinasi warna putih & biru tua. Sosok elang yang sama sekarang juga nampak bertengger di atas bola sepak berwarna merah & putih dengan motif segi lima.

Menurut pengakuan Ron Noades selaku chairman / petinggi klub Crystal Palace pada periode tersebut, Crystal Palace menggunakan logo baru pada tahun 1994 karena ia tidak menyukai gambar elang pada logo yang lama. Menurutnya, gambar elang di logo yang lama nampak terlalu mirip dengan burung phoenix (burung yang berasal dari mitologi Yunani).

Pandangan Ron Noades tersebut nampaknya tidak disetujui oleh Steve Parish, chairman klub Crystal Palace sejak tahun 2010. Pasalnya di tahun 2013, Crystal Palace mengadopsi logo baru yang wujudnya amat mirip dengan logo Crystal Palace sebelum tahun 1994. Logo inilah yang menjadi logo klub Crystal Palace hingga sekarang.

Logo Crystal Palace sejak tahun 2013.

Peluncuran logo baru ini bertepatan dengan kembalinya Crystal Palace ke Liga Premier Inggris. Dan logo baru ini nampaknya langsung membawa nasib baik bagi Crystal Palace. Pasalnya sejak menggunakan logo ini, Crystal Palace belum pernah lagi merasakan degradasi ke divisi bawah. Bahkan pada bulan Mei 2025, Crystal Palace berhasil memenangkan kompetisi Piala FA.  -  © Rep. Eusosialis Tawon

REFERENSI

1000 Logos. 2025. "Crystal Palace Logo".
(1000logos.net/crystal-palace-logo/)

Crystal Palace F.C.. 2020. "Steve Parish: The Full Story Since 2010."
(www.cpfc.co.uk/news/club/steve-parish-the-full-story-since-2010/)

Crystal Palace F.C.. 2024. "51 Years On: Allison's Red and Blue Eagles Take Flight."
(www.cpfc.co.uk/news/features/crystal-palace-become-red-blue-eagles-malcolm-allison/)

D. Moor, dkk.. "Crystal Palace".
(dev.historicalkits.co.uk/Crystal_Palace/Crystal_Palace.htm)

Holland, G.. 2004. "Crystal Palace: A History".
(www.bbc.co.uk/london/content/articles/2004/07/27/history_feature.shtml)

Weeks, J.. 2017. "When the FA Cup Final Was Played in the Shadow of the Crystal Palace".
(www.vice.com/en/article/when-the-fa-cup-final-was-played-in-the-shadow-of-the-crystal-palace/)

   

COBA JUGA HINGGAP KE SINI...